Wednesday 10 April 2013

Sakitku, hatiku

Rasa sakit itu kau cipta, hingga hatiku tak mampu berasa
tak pernah berucap, lalu hadir bagai ledakan merapi yang menghantam seluruh pertahananku
aku menagih setiap ketidaknyamanan tapi kau bungkam
seolah tak ada masalah, semua baik-baik saja
aku salah karena gampang terluka
aku salah karena memiliki trauma
aku salah karena tak biasa
aku salah karena... menilaimu berbeda
Ternyata kau sama saja...
kau tak ingin istimewa
Tapi tenanglah, kau boleh mengusirku keluar
atau membiarkanku menemukan celah untuk terbang
Aku terbiasa mengakrabi rasa sakit

4 comments:

Mugniar said...

Siapapun itu, walaupun istimewa pasti punya cela ya ...

KATALIS HATI said...

pasti qaqa... :)

Hariyanto Wijoyo said...

kalau sudah terbiasa merasakan sakit hati maka secara perlahan itu akan menjadi indah dengan sendirinya :-)

KATALIS HATI said...

bukan sakit hati tepatnya qaqa... tapi pembelajaran hati.... :)